BGN Tegaskan Air Galon Wajib Digunakan untuk Memasak di Program MBG MALANG – Badan Gizi…
BGN Minta Kota Malang Sediakan Pasokan Bahan MBG Sendiri

Sony Sanjaya resmikan SPPG Preneur di Malang, dorong kemandirian pangan MBG
BGN Minta Kota Malang Sediakan Pasokan Bahan MBG Sendiri
MALANG – Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Sony Sanjaya mendorong Pemerintah Kota Malang memperkuat rantai pasok bahan pangan lokal untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hal itu disampaikan Sony usai meresmikan SPPG Preneur Yayasan Prokids Anak Indonesia di Sawojajar, Kota Malang, Minggu (26/10/2025). Ia memperkenalkan konsep MBG Preneur, yakni pendekatan kewirausahaan dalam pengelolaan pangan bergizi berbasis kemandirian daerah.
Sony menilai, program MBG tidak boleh hanya berfokus pada penyediaan dapur, tetapi juga harus memikirkan rantai pasok bahan pangan agar berkelanjutan. “Kalau parsial, keberhasilan hanya terjadi di satu tempat. Rantai pasok harus dipikirkan sejak sekarang,” ujarnya.
Ia mencontohkan, saat ini Kota Malang baru memiliki 25 titik dapur MBG, dan jumlah itu akan bertambah menjadi 83. Karena itu, penyediaan bahan seperti kangkung, pakcoy, dan ikan perlu direncanakan agar tidak bergantung dari luar daerah.
“Dana dari pemerintah pusat untuk program gizi seharusnya berputar di Kota Malang, bukan lari ke daerah lain. Misalnya, bisa tidak Malang menyediakan kebutuhan telur sendiri?” tegasnya.
Sony berharap konsep MBG Preneur mampu mendorong daerah membangun ekosistem pangan yang mandiri dari produksi hingga konsumsi demi mewujudkan kemandirian pangan dan gizi berkelanjutan.
