Awas, Upal Beredar di Kota Malang

MALANG – Seorang pedagang ayam di Jalan Danau Jonge Kota Malang bernama Umar (60) jadi korban penipuan upal. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (28/7/2024) lalu.

Saat itu, ada seorang laki-laki mengendarai sepeda motor membeli ayam setengah kilogram seharga Rp15 ribu. Saat itu, pelaku membayar menggunakan uang pecahan Rp100 ribu.

Usai melakukan transaksi, korban langsung memberikan kembalian Rp85 ribu dan pelaku langsung pergi meninggalkan lokasi.

Saat itu juga, korban pun baru sadar bahwa uang pecahan Rp100 ribu yang ia terima adalah upal.

“Kalau diperhatikan sekilas, mirip uang asli. Tapi saat saya pegang dan lihat, ternyata bahan kertasnya beda dan warnanya pudar,” ujar Umar, Selasa (30/7/2024).

Ia juga mengaku bahwa sudah dua kali ia alami sejak ia berjualan selama 4 tahun. Namun, ia mengikhlaskan dan tak melapor ke pihak kepolisian.

“Ini sudah kedua kali. Kalau sebelumnya, sama uang Rp100 ribu tapi yang seri lama,” ungkapnya.

Sementara, Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto mengaku pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu.

“Kita tindaklanjuti meski korban tidak melapor. Kami juga imbau agar masyarakat paham dan bisa memeriksa atau membedakan upal dan uang asli,” ucapnya.