skip to Main Content

Belasan Warga Diduga Jadi Korban Penipuan Tanah di Kota Malang

Belasan warga di Kota Malang diduga menjadi korban penipuan berupa penjualan tanah fiktif oleh sejumlah pihak yang tidak bertanggung jawab. Para korban yang mayoritas berasal dari luar Kota Malang tersebut mengalami kerugian total mencapai ratusan juta rupiah.

Salah seorang korban bernama Mira mengaku telah membeli tanah di daerah Pakisaji, Kabupaten Malang pada tahun 2018 lalu. Ia membeli tanah tersebut dengan harga Rp 40 juta dan telah membayar uang muka sebesar Rp 20 juta.

Namun, setelah melakukan pembayaran, Mira tidak mendapatkan sertifikat tanah sebagai bukti kepemilikan. Ia hanya diberikan surat perjanjian jual beli tanah yang tidak memiliki kekuatan hukum yang sah.

Kejadian serupa juga dialami oleh korban lainnya, seperti Eko yang membeli tanah di daerah Lowokwaru, Kota Malang seharga Rp 80 juta. Namun setelah melakukan pembayaran, Eko juga tidak mendapatkan sertifikat tanah dan hanya diberikan surat perjanjian jual beli tanah yang tidak memiliki kekuatan hukum yang sah.

Kasus penipuan penjualan tanah fiktif ini sudah dilaporkan ke kepolisian oleh para korban. Namun hingga saat ini, pelaku belum berhasil ditangkap.

Kapolsek Lowokwaru, AKP Bintang membenarkan adanya laporan kasus penipuan penjualan tanah di wilayah hukumnya. Pihak kepolisian saat ini sedang melakukan penyelidikan dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menangkap pelaku.

AKP Bintang juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam melakukan pembelian tanah dan sebaiknya melakukan pengecekan keabsahan sertifikat tanah terlebih dahulu sebelum melakukan transaksi.

Kasus penipuan penjualan tanah fiktif ini menjadi pelajaran bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dalam melakukan transaksi tanah. Masyarakat harus memastikan keabsahan sertifikat tanah dan melakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum melakukan pembelian. Kepolisian juga diharapkan dapat segera menangkap pelaku dan memberikan keadilan bagi para korban.

 

Artikel ini sudah tayang terlebih dahulu di Tugumalang.id dengan judul “Belasan Warga Diduga Jadi Korban Penipuan Tanah di Kota Malang”.

Back To Top